Di Temukan Emas Dan 3 Koper Uang Di Dalam Rumah Korban Taat Pribadi
Almarhum Najemiah yakni salah satu korban praktik penipuan penggandaan duit Kanjeng Dimas Taat Pribadi. Total kerugian seperti yg dilaporkan putranya Muhammad Nur Najmul, Rp 200 miliar.
Mantan Kadiv Humas ini masuk rumah besar dari arah depan selanjutnya tembus ke belakang rumah buat masuk ke lorong sebelah. Di situ, Anton masuk ke sebuah rumah yg dijaga oleh orang kepercayaan Najemiah bernama Ali (45). Rumah berukuran lebih kecil dari rumah induk itu selama ini dijadikan gudang harta dari Prof Muis, pensiunan dosen di Unhas.
Di rumah ini, Anton menyaksikan langsung batangan-batangan emas & duit yg diduga kuat palsu. Selain penyidik dari Polda Sulsel, juga ikut melihat penggeledahan Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Frans Barung Mangera, Kapolrestabes Makassar, Kombes Polisi Rusdi Hartono juga Kapolsek Tallo, Kompol Henki Ismanto.
Anton mengemukakan, mereka masuk rumah kediaman salah satu korban Kanjeng Dimas Taat Pribadi itu berdasarkan surat perintah penggeledahan dari Pengadilan. Didapati uang & emas dalam beberapa koper & peti yg diperoleh almarhumah Hajjah Najemiah sesudah pengikut Taat itu menyetor uang Rp 200 miliar lebih.
"Lembar uang & emas ini diduga kuat palsu sebab hasil identifikasi sementara duit kertas dari kategori mata duit rp & mata duit asing itu tak mempunyai pita pengaman. Batangan emasnya juga serta diduga kuat cuma terbuat dari kuningan bukan emas ori, kata Anton.
Lebih jauh dijelaskan, angka tepatnya yg disetor Najemiah semasa hidupnya segede Rp 202 miliar. Lalu oleh Kanjeng Dimas Taat Pribadi, Najemiah diberikan 9 peti & koper duit berikut lepengan batangan emas. Tapi karena diketahui palsu, Najemiah mengembalikan lima koper.
"Jadi yg masih tersisa itu empat koper masing-masing satu peti emas & tiga koper duit. Yang diduga kuat semuanya palsu. Misalnya dalam satu ikatan duit, lembar duit di bagian atas ikatan duit itu berupa duit tapi di bawahnya nyata-nyatanya kertas biasa. Yang kertas bentuk duit itupun diduga palsu," terang Anton.
Selain emas & duit yg diduga kuat palsu itu, dalam penggeledahan pun ditemukan tiga bilah keris. Keris itu ada yg dari kerajaan Majapahit & pula dari Raja Malaysia. Namun kata Ali, orang kepercayaan Najemiah, keris itu pun bukan asli.
"Ke semuanya ini duit, emas & benda-benda pusaka itu bakal dipindah ke Polda Jawa Timur utk dijadikan barang bukti, tandasnya.
Sumber:www.beritahangat5.com
reff : http://www.beritahangat5.com/2016/10/di-temukan-emas-dan-3-koper-uang-di.html
Related video : Di Temukan Emas Dan 3 Koper Uang Di Dalam Rumah Korban Taat Pribadi Yang Di Duga Semua Palsu
Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.
0 comments:
Post a Comment