Sunday, January 15, 2017

Ahok Pecat Para Pejabat DKI Hanya Demi Membela Seorang Nenek, Ini Penyebabnya..!!


BeritaHangat5 - Ini adalah sepenggal kisah tentang AHOK yang berani memecat pajabat DKI demi membela warganya. Sekian Banyak petinggi eselon II DKI Jakarta juga mundur dari jabatannya lantaran tak setuju dengan kebijakan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang nyata-nyatanya bermula dari pertemuannya bersama seseorang nenek.

Jumpa dengan sang nenek tersebut terjadi di Rusunawa Marunda. kepada Ahok, nenek itu mengaku telah meminta unit rusun sejak tiga thn dulu, tapi tidak diberikan oleh UPT Rusun Marunda.

Ahok selanjutnya mengurus segera permasalahan sang nenek. Petinggi UPT Rusun Marunda juga berjanji akan berikan rusun pada si nenek.

?Saya pergi cek kapal, hingga di Muara Baru jam 6-an, mesti nyeberang untuk sampai kerumah aku. Ajudan bilang, kita pulangnya naik mobil saja sebab ada ombak gede. Wah, perasaan aku tentu ada yang enggak ikhlas nolong nenek itu,? kata Ahok.

Kembali ke Marunda, Ahok berjumpa lagi dangan sang nenek. Tetapi, nenek itu tetap belum serta diregistrasikan buat mendapat unit rusun. Kata si nenek, petinggi UPT Rusun Marunda serta-merta berangkat demikian saja.

?Saya bawa nenek ini ke pendaftaran. Hingga di situ, ada PNS, ada Non-PNS di pendaftaran rumah susun. Seluruhnya lihatin aku, Kepala UPT-nya pergi,? kata Ahok kesal.

Tidak ada yang ingin berikan list penerima satuan rumah pada Ahok. Saking kesalnya, Ahok hingga meminta sang ajudan buat mempersiapkan senjata kalau perlawanan berlangsung.

Keesokan harinya, Ahok meminta Jokowi yang kala itu menjabat sbg Gubernur DKI Jakarta utk memecat seluruhnya pejabat UPT Rusun Marunda. Seterusnya, Ahok mengaku segera didatangi oleh Novizal, yang kala itu menjabat yang merupakan Kepala Lembaga Perumahan & Gedung Pemda DKI Jakarta.

?Pak Novizal datang diboyong sama Pak Putu (mantan Kepala Lembaga P2B Putu Indiana) & Pak Moko (mantan Asisten Sekda bagian Pembangunan Wiriyatmoko), bawa surat ke aku. Jelasnya Pak Novizal ingin mengundurkan diri apabila seluruhnya (pejabat) UPT dipecat, itu tembusan ke gubernur,? kata Ahok.

?Katanya, ?Kalau Bpk pecat, ini pejabat eselon II bakal mundur semua?,? kata Ahok.

Nyata-nyatanya, lanjut dirinya, surat tembusan belum di terima Joko Widodo. Dikarenakan itu, dirinya punya anggapan perihal ini sbg gertakan dari anak-anak buahnya. Hasilnya, Joko Widodo memungkinkan Ahok memecat pejabat-pejabat UPT Rusun Marunda.

?Dari lalu aku digertak. Aku justru, (PNS) berhenti semua saja, biar hemat gaji,? kata Ahok.

Novizal serta jadi pejabat eselon II perdana yang mengundurkan diri, disusul oleh mantan Sekretaris Daerah Fadjar Panjaitan, mantan Wali Kota Jakarta Barat Burhanuddin, mantan Kepala Lembaga Perindustrian & Energi Haris Pindratno, mantan Kepala dinas Tata Air Tri Djoko Sri Margianto, & terakhir Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi.

AGENT ONLINE TERBAIK & TERPERCAYA!!




reff : http://www.beritahangat5.com/2016/09/ahok-pecat-para-pejabat-dki-hanya-demi.html


Related video : Ahok Pecat Para Pejabat DKI Hanya Demi Membela Seorang Nenek, Ini Penyebabnya..!!


Eris WiFi

Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

0 comments:

Post a Comment

 
biz.